Pj Sekda Benteng Arahkan FKPD Bebas dan Bersih dari Korupsi
Bengkulu Tengah - Pemerintah Kabupaten Bengkulu melalui Inspektorat Daerah melaksanakan Sosialisasi Antikorupsi dan Program Pencegahan Korupsi yang dibuka secara resmi oleh Pj. Sekretaris Daerah Drs. Hendri Donal , S.H., M.H., bertempat di Aula Hotel Tahura. Rabu (18/12/2024)
Turut hadir Perwakilan anggota DPRD Bengkulu Tengah Sultan Muklis, Inspektur Daerah Welldo Kurniyanto S.E., M.M., CGCAE., seluruh Kepala OPD, dan Camat se-Kabupaten Bengkulu Tengah. Sementara sebagai Narasumber Kasi Pidsus Kejari Bengkulu Tengah Rianto Ade Putra,.S.H.,M.H,. dan dari Polres Bengkulu Tengah Kasat Reskrim AKP Saman Saputra, S.H.,. Dalam arahannya, Pj. Sekretaris Daerah Drs. Hendri Donal, S.H., M.H., menyampaikan bahwa sosialisasi diselenggarkan dalam rangka menindaklanjuti surat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, perihal area, indikator, subindikator, koordinasi pencegahan korupsi daerah tahun 2024. Diharapkan sosialisasi ini dapat memberikan informasi bagi penyelenggara pemerintah daerah guna memperbaiki kelemahan-kelemahan dalam upaya menghindari terjadinya korupsi. " Pemerintah Daerah harus dapat melaksanakan roda pemerintahan yang bersih dan dilakukan secara maksimal. Oleh sebab itu, kita berharap di pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah tidak ada praktik-praktik indikasi terjadinya korupsi yang berujung pada permasalahan hukum," pungkasnya
Sementara itu, saat di wawancarai Inspektur Daerah Welldo Kurniyanto mengungkapkan bahwa hari ini Inspekorat menjalankan amanat KPK yang setiap tahunnya dapat melaksanakan sosialisasi anti korupsi dan program apa saja dalam menghindari terjadinya korupsi. Kegiatan ini di ikuti oleh seluruh Kepala OPD dan Camat serta anggota DPRD Bengkulu Tengah. " Kami mengingatkan kembali kepada seluruh pengguna anggaran atau kegiatan untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang melanggar aturan yang berdampak pada kerugian dana negara. Inspektorat juga akan melakukan audit ketaatan dan audit regular untuk memastikan terlebih dahulu kelemahan atau kekurangan laporan dari seluruh pengguna anggaran," jelasnya
Setelah acara di buka secara resmi, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Kejakaaan Negeri (Kejari) Bengkulu Tengah dan Polres Bengkulu Tengah. **
