Pemkot Bengkulu Genjot Perbaikan Infrastruktur dan Drainase, Tekan Risiko Banjir
JurnalBengkulu.com, Kota Bengkulu – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu di bawah kepemimpinan WaliKota Dedy Wahyudi terus mengebut berbagai proyek perbaikan infrastruktur, terutama yang berkaitan dengan penanganan dan pengurangan dampak banjir di sejumlah titik rawan.
Dedy menegaskan, Pemkot Bengkulu kini bergerak cepat melakukan perbaikan menyeluruh, mulai dari pembersihan gorong-gorong, perbaikan drainase, hingga pembangunan siring baru di wilayah yang belum memiliki saluran air memadai.
“Kalau ada gorong-gorong, kita bersihkan. Drainase yang rusak kita perbaiki, dan yang belum ada siring, kita buat siring. Semua ini untuk mengurangi dampak banjir,” ujar Dedy.
Selain fokus pada penanganan banjir, Pemkot juga mempercepat peningkatan kualitas jalan serta memperluas jangkauan program “Bengkulu Terang Benderang”, yakni program penerangan kota yang digencarkan agar akses masyarakat semakin nyaman dan aman, terutama pada malam hari.
Dedy menambahkan, dirinya telah memberikan arahan tegas kepada seluruh pejabat terkait agar setiap kegiatan pembangunan berjalan lancar, efektif, dan tepat sasaran.
“Kami terus memberikan arahan kepada pejabat terkait untuk memastikan semua program berjalan baik. Tapi tentu kami juga butuh dukungan masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut, Dedy mengajak seluruh warga untuk ikut serta mengawal dan mendukung pelaksanaan program pembangunan daerah agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas.
“Mari bersama-sama kita kawal pembangunan ini agar Bengkulu semakin maju, nyaman, dan bebas banjir,” ajak Dedy.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu Noprisman melalui Kabid SDA Yosep Fery Rizal mengungkapkan bahwa tahun ini terdapat 21 paket pekerjaan peningkatan dan rehabilitasi drainase yang tersebar di berbagai wilayah.
“Dari 21 pekerjaan drainase tersebut, tiga di antaranya sudah rampung, yakni di Gang Perhubungan I Pagar Dewa, RT 29 Sumber Jaya, dan RT 13 Timur Indah. Selebihnya masih dalam proses pengerjaan,” jelas Yosep.